A.
Tahap-tahap Pengembangan Silabus Pembelajaran
1.
Perencanaan: Tim yang ditugaskan untuk menyusun Silabus Pembelajaran terlebih dahulu
perlu mengumpulkan informasi dan mempersiapkan kepustakaan atau referensi yang
sesuai untuk mengembangkan Silabus Pembelajaran. Pencarian informasi dapat
dilakukan dengan memanfaatkan perangkat teknologi dan informasi seperti multi
media dan internet.
2.
Pelaksanaan: Dalam
melaksanakan penyusunan Silabus Pembelajaran, penyusun Silabus Pembelajaran
perlu memahami semua perangkat yang berhubungan dengan penyusunan Silabus
Pembelajaran, seperti Standar Isi yang berhubungan dengan mata pelajaran yang
bersangkutan dan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.
3.
Perbaikan: Buram Silabus Pembelajaran perlu dikaji ulang sebelum digunakan dalam
kegiatan pembelajaran. Pengkajian dapat melibatkan para spesialis kurikulum,
ahli mata pelajaran, ahli didaktik-metodik, ahli penilaian, psikolog,
guru/instruktur, kepala sekolah, pengawas, staf profesional dinas pendidikan,
perwakilan orang tua siswa, dan siswa itu sendiri.
4.
Pemantapan: Masukan dari pengkajian ulang dapat dijadikan bahan pertimbangan untuk
memperbaiki buram awal. Apabila telah memenuhi kriteria rancangan Silabus
Pembelajaran dapat segera disampaikan kepada Kepala Dinas Pendidikan dan
pihak-pihak yang berkepentingan lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar